Acara buka puasa bersama ini juga menjadi ajang memperkenalkan program unggulan Bosowa Peduli di Ramadan tahun ini.
Dilaksanakan pembagian 10 ribu paket pangan bagi masyarakat prasejahtera. Program ini diharapkan bisa meringankan kebutuhan pokok warga, sekaligus menjadi wujud nyata kepedulian Bosowa di tengah situasi ekonomi yang kian menantang.
“Kami menargetkan distribusi 10 ribu box paket pangan Ramadan ini bisa terealisasi dengan baik. Ini bukan hanya tentang memberi bantuan, tapi juga membangun semangat gotong royong yang mulai luntur di tengah krisis nilai,” lanjut Hafit.
Tak hanya berbagi paket pangan, Bosowa Peduli juga berencana menggelar berbagai kegiatan sosial lainnya selama Ramadan, termasuk santunan anak yatim, pembagian takjil di jalanan, hingga program beasiswa bagi siswa berprestasi dari keluarga kurang mampu.
Kolaborasi antara Bosowa Education dan Bosowa Peduli ini menjadi bukti nyata bahwa dunia pendidikan dan kepedulian sosial bisa berjalan beriringan.
Di penghujung acara, suasana keakraban terasa semakin hangat ketika para undangan, termasuk insan pers, duduk bersama menikmati hidangan berbuka puasa. Momen ini menjadi pengingat bahwa di tengah tantangan dan krisis, solidaritas dan kepedulian adalah kunci untuk bangkit bersama.
Dengan semangat kebersamaan yang terus didorong Bosowa Education dan Bosowa Peduli, harapannya gerakan ini bisa menjadi inspirasi bagi lebih banyak pihak untuk turut bergerak membantu sesama.
Ramadan kali ini bukan hanya soal menahan lapar dan haus, tapi juga tentang membangun harapan dan kepedulian yang lebih besar.(wis)