Salah satu bentuk koordinasi yang dilakukan kata Adnan yakni dilibatkannya dalam penyusunan APBD 2025. Pasalnya dalam penetapan anggaran tersebut masih dilakukan pemerintahan saat ini namun proses menjalankannya nanti akan digunakan oleh pemerintahan selanjutnya.
“Pemkab Gowa sudah menetapkan APBD 2025 pada akhir November 2024 kemarin, sehingga apa yang dijalankan nantinya oleh Bupati dan Wakil Bupati Gowa Terpilih masih yang direncanakan oleh kami. Namun karena komunikasi yang lancar maka koordinasi terus dilakukan dalam penyusunan APBD 2025 tersebut,” tambahnya.
Olehnya dirinya mengajak seluruh pimpinan SKPD, Kabag, Camat bersama jajaran pegawai untuk bisa mendukung program prioritas Hati Damai agar bisa dijalankan dengan baik untuk Gowa yang lebih, baik, maju dan masyarakatnya lebih sejahtera di masa yang akan datang.
Sementara Bupati Gowa Terpilih, Sitti Husniah Talenrang didampingi Darmawangsyah Muin mengaku Coffee Morning ini pertama kalinya bertatap muka bersama seluruh pejabat Lingkup Pemkab Gowa sebelum dilantik dan lima tahun kedepan akan menjalankan roda pemerintahan di Kabupaten Gowa.
“Komunikasi terus terjalin antara Hati Damai dengan pemerintah saat ini khususnya terkait program yang akan dijalankan kedepan selama menjabat dan wajib diwujudkan untuk masyarakat. Kami merasa pembangunan di Kabupaten Gowa memang sudah sangat baik dan harus dilanjutkan tanpa harus merubah,” katanya.
Beberapa program prioritas daerah yang akan dilanjutkan Hati Damai yakni Mahasantri, RS Pratama, Pos Pelayanan Publik, Mal Pelyanan Publik, Cadika, lanjutan RTH Syekh Yusuf, Pendidikan Seperempat Abad, Makan Bergizi, penyelesaian PPPK, penghapusan kemiskinan ekstrem, penurunan stunting, ditambah pemberian seragam gratis bagi siswa baru (SD-SMP) yang menjadi program prioritasnya.
