FAJAR, MAKASSAR-Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan (FIKP) Universitas Hasanuddin sukses menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) bertema “Penguatan Kerjasama Program Studi Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan dengan Lembaga Pemerintah, Lembaga Swadaya Masyarakat, Dunia Usaha, dan Dunia Industri (DUDI)” pada Senin (9/12/2024).
Acara yang berlangsung di kampus FIKP UNHAS ini bertujuan mempererat sinergi antara fakultas dengan berbagai mitra strategis demi mendukung pengembangan program studi, meningkatkan relevansi akademik dengan kebutuhan industri, serta memperkuat daya saing lulusan.
Dekan FIKP, Prof Safruddin dalam sambutannya menegaskan pentingnya kolaborasi ini sebagai peluang untuk memanfaatkan inovasi dan teknologi kampus serta menjawab tantangan mitra melalui penelitian akademisi. “Kerja sama ini juga membuka peluang bagi mahasiswa, seperti magang, transfer pengetahuan dari praktisi, hingga penyesuaian kurikulum yang selaras dengan dunia kerja,” ujarnya.
FGD terbagi dalam beberapa sesi diskusi. Sesi Pertama membahas kebijakan kolaborasi strategis, dipandu oleh moderator Jamaluddin Fitrah Alam dengan narasumber Prof Ahmad Faizal. Diskusi ini menyoroti pentingnya kerja sama lintas sektor antara pemerintah, swasta, dan lembaga lainnya untuk mendukung pengembangan sektor kelautan dan perikanan.
Sementara itu, Kasubdit Data dan Jejaring Alumni Unhas, Hidayatullah Yunus menyampaikan materi tentang peran mitra eksternal dalam meningkatkan rekognisi institusi dan peluang kolaborasi.
Sesi kedua mendalami implementasi Kurikulum Merdeka Belajar, dengan narasumber Prof Siti Aslamyah, serta moderator Widyastuti. Diskusi ini menekankan pentingnya kurikulum adaptif yang sesuai dengan kebutuhan dunia kerja.
FGD juga melibatkan mitra dalam diskusi tematik yang dipandu oleh Andi Haerul untuk menggali masukan dan ide kolaborasi strategis.
Beberapa poin penting yang dibahas meliputi:
- Peluang Magang untuk Mahasiswa: Mitra diundang untuk menyediakan peluang magang guna memberikan pengalaman lapangan kepada mahasiswa, memperluas wawasan mereka terhadap dunia kerja, dan mengaplikasikan ilmu yang diperoleh selama perkuliahan.
- Pemecahan Masalah Mitra: Mitra menyampaikan tantangan yang dihadapi di sektor kelautan, perikanan, atau bidang terkait lainnya. FIKP menawarkan solusi berbasis ilmiah melalui penelitian, inovasi, dan pengembangan teknologi.
- Penyempurnaan Kurikulum: Mitra memberikan masukan terkait kompetensi lulusan yang diharapkan agar kurikulum dapat disesuaikan dengan kebutuhan industri, sehingga lulusan memiliki keterampilan yang relevan dan mampu bersaing secara global.
- Kolaborasi Penelitian dan Pengembangan Produk: FIKP membuka peluang kolaborasi untuk mendukung inovasi mitra yang dapat meningkatkan daya saing mereka di pasar.
Sebagai langkah nyata dan lebih lanjut, pada akhir kegiatan FGD, telah dilaksanakan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan Universitas Hasanuddin dengan enam mitra strategis, yaitu Dinas Perikanan Kabupaten Pangkep, Dinas Perikanan Kabupaten Maros, Pelabuhan Perikanan Nusantara Makassar, Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (BPSPL) Makassar, Yayasan Konservasi Laut, serta PT Lintas Saddang. (*)
