English English Indonesian Indonesian
oleh

Tim PKM Fakultas Pertanian UMI Beri Pendampingan Pemanfaatan Lahan Pekarangan dan Modifikasi Produk Olahan Sayur di Makassar

FAJAR, MAKASSAR – Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) dari Fakultas Pertanian Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar melalui Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat (LPkM-UMI) melaksanakan Program Kemitraan Masyarakat (PKM).

Kegiatan ini dilakukan bersama Kelompok Wanita “Marannu” pada Sabtu, 30 November 2024. Tim ini terdiri atas Dr. Suherah, SP., MP., Dr. Ir. Nurliani, MS., serta dua mahasiswa Fakultas Pertanian UMI.

Ketua kelompok, Dr. Nurliani, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan implementasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi melalui penyuluhan dan pendampingan bertema Pemanfaatan Lahan Pekarangan dan Modifikasi Produk Olahan Sayur untuk Ketahanan Pangan Keluarga.

Ia menegaskan bahwa buah dan sayuran adalah komponen penting dalam menu harian keluarga untuk memenuhi kebutuhan gizi. “Konsumsi sayur yang cukup harus diterapkan sejak dini, terutama pada anak-anak. Salah satu cara efektif untuk merangsang anak agar mau makan sayur adalah dengan melakukan variasi atau modifikasi pada sajian sayur,” ungkapnya.

Prinsip modifikasi sayur meliputi penyusunan hidangan dengan kombinasi rasa yang seimbang, perpaduan warna menarik, variasi potongan, serta beragam cara memasak. Modifikasi ini diharapkan dapat menjadi solusi untuk mengatasi kesulitan anak dalam mengonsumsi sayur.

“Kami memberikan pelatihan pengolahan sayur menjadi mi sehat berbahan dasar sayuran. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kesadaran masyarakat, khususnya ibu rumah tangga, agar dapat mengolah sayuran menjadi produk bernilai ekonomi tinggi dan tahan lama,” jelasnya.

Dr. Suherah menambahkan bahwa kegiatan ini juga membuka peluang usaha bagi masyarakat. “Pengolahan sayuran menjadi mi sehat dapat menjadi usaha yang potensial karena bahan bakunya tersedia sepanjang waktu tanpa terpengaruh musim. Ibu-ibu rumah tangga dapat dengan mudah membuat variasi menu yang sehat, bergizi, dan ekonomis,” katanya.

Program ini juga melibatkan dua mahasiswa Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian UMI sebagai pendamping pelatihan. “Kami berharap kegiatan ini mampu meningkatkan keterampilan masyarakat dalam mengolah sayuran sekaligus menciptakan peluang usaha baru,” tutupnya. (wis)

News Feed