Dalam konteks pilkada, idealnya baik calon maupun pendukung berkampanye secara strategis dan elegan. Mereka seharusnya mengetahui bagaimana berbicara (how to speak), apa yang dibicarakan (what to speak), kapan berbicara (when to speak), berapa banyak yang harus diucapkan (how much to speak), dan kapan waktunya diam (when to be quite). Diam berarti tidak berbicara apa pun tanpa alasan yang berharga (reason to speak). Di saat yang tepat, diam adalah cara untuk menyelamatkan kewarasan seseorang (to save someone sanity). That’s the power of silence!
News Feed
Menanti Visi Maritim Capres-Cawapres
Opini|Selasa, 9 Januari 2024 09:03 AM
Oleh: Andi Iqbal Burhanuddin* Debat pilpres terus menggema. Terakhir, mengangkat tema tentang pertahanan. Gemanya masih menggaung hingga kini.
Burj Khalifa dan Kekuasaan Tuhan
Opini|Senin, 8 Januari 2024 09:47 AM
“The word impossible is not in the leaders” dictionaries. No matter how big the challenges, streng faith, determination
Pak Polisi, di Jl Perintis Kemerdekaan, Lawan Arah Makin Parah! Tindak, Pak!
Opini|Senin, 8 Januari 2024 09:44 AM
MAKASSAR, FAJAR–Jalan-jalanlah ke Jalan Perintis Kemerdekaan, Makassar. Sepanjang pagi hingga malam, jalan nasional itu selalu ramai. Terutama di
Kohesi Solusi dan Fitrah Resolusi
Opini|Senin, 8 Januari 2024 09:15 AM
Oleh: Magdalena I. Ovi* Resolusi butuh urgensi dan energi. Negosiasi diri dengan empati menjadi jalan positif meraihnya.
Pentingnya Pemimpin Cerdas
Opini|Sabtu, 6 Januari 2024 17:39 PM
Oleh: Shamsi Ali Dalam ajaran Islam, merujuk kepada karakteristik dasar para nabi, Amanah, Fathonah, Shiddiq, dan Tablig yang
- Sebelumnya
- 1
- …
- 76
- 77
- 78
- 79
- 80
- …
- 217
- Berikutnya