Harian.fajar.co.id, MAKASSAR — Wacana kotak kosong yang digaungkan koalisi besar Andi Sudirman-Fatmawati bakal kandas. PKB buka opsi paket Danny-Azhar.
Paket Danny Pomanto-Azhar Arsyad berpotensi terwujud. PKB tinggal menunggu sikap Golkar. Jika Golkar memutuskan mengusung kadernya di Pilgub Sulsel, maka kemungkinan akan ada perubahan paket lagi.
Jika PKB bergabung, koalisi yang digagas Danny sudah cukup mengusung calon gubernur. Selama ini Danny mengkalim sudah mendapatkan tiket PDIP dengan enam kursi dan PPP delapan kursi. Kemudian PKB juga mendapatkan delapan kursi di DPRD Sulsel.
Ketua Bappilu PKB Sulsel Syamsu Rizal MI, mengatakan terkait wacana tersebut pihaknya masih membicarakan di internal PKB. “Kita masih bicarakan, tapi peluang itu (Paket DP-Azhar) memang besar,” tuturnya, Rabu, 31 Juli 2024.
Pria yang karib disapa Daeng Ical itu menegaskan bahwa PKB berkomitmen membuka ruang demokrasi. Maka dari itu dia melihat potensi figur yang bisa menang. Caleg DPR RI terpilih ini juga mengatakan saat ini pihaknya masih menunggu respons Danny Pomanto (DP).
“Aspirasinya bagaimana, kita koordinasi dengan DPP juga. Kalau nanti DP hanya ambil partai dan tidak pasangan dengan Pak Azhar, itu juga salah satu opsi,” tegas Daeng Ical.
Mantan Wakil Wali Kota Makassar itu menuturkan, pihaknya juga berkomunikasi dengan Golkar. Menurutnya, sikap Golkar sanga ditunggu-tunggu karena menyangkut kekuatan koalisi. “Kalau tiba-tiba Pak Ilham dan Pak Adnan dapat Golkar bisa saja kita ke sana,” katanya.
