Harian.fajar.co.id, SINJAI-Suhu politik menjelang Pilkada Sinjai kian memanas. Politikus Partai Amanat Nasional (PAN), Andi Irwandi Natsir juga mengincar kursi 01. Gambar anggota DPRD Sulsel dari daerah pemilihan Bone itu berseliweran di media sosial. Di pamflet tersebut terpampang fotonya dengan tulisan Sinjai 2024 Andi Irwandi Natsir.
Saat dikonfirmasi FAJAR, Andi Irwandi membeberkan niatnya untuk maju di gelanggang pesta demokrasi di Kabupaten berjuluk Bumi Panrita Kitta’ ini. Dia mengaku mendapat dorongan dari keluarga dan kerabat karena pengalaman yang dimiliki di pemerintahan.
“Kami sedang berikhtiar menjemput takdir, mungkin karena pengalaman meniti karier mulai dari desa, kabupaten, sampai provinsi sehingga keluarga dan kerabat dekat kami di Sinjai mendorong untuk mengambil bahagian di kontestasi Pilkada Sinjai,” kata Irwandi.
Soal partai, dia percaya diri mendapat rekomendasi dari PAN. Hanya saja, partai besutan Zulkifli Hasan ini hanya memiliki 3 kursi di DPRD Sinjai. Masih butuh minimal 3 kursi untuk mencukupkan syarat dukungan minimal 20 persen atau 6 kursi.
Dia akan mengincar partai Gerindra agar bisa memuluskan langkahnya mendaftar di KPU Sinjai. Ditanya soal pernyataan Ketua PAN Sulsel, Ashabul Kahfi berkoalisi dengan Nasdem di Pilkada Sinjai, Irwandi masih enggan merespons terkait hal tersebut.
Sebelumnya, Muzayyin Arif juga hampir memastikan akan diusung Partai Amanat Nasional (PAN) yang memiliki 3 kursi di DPRD Sinjai. Hal itu diungkapkan saat silaturahmi dan pembentukan Tim Pemenangan Pilkada Sinjai 2024, beberapa waktu lalu. “Selain dari PKS dan Partai Nasdem, saya juga mendapat konfirmasi dari Partai Amanat Nasional untuk menjadi bagian dari pengusung saya di Pilkada Sinjai,” akunya.
Muzayyin juga sejak satu bulan terakhir intens menyapa masyarakat di berbagai kecamatan. Dalam sosialisasinya, dia menggaungkan keberlanjutan program unggulan mantan Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa (ASA).
Salah satunya adalah program pemberian bantuan seragam dan perlengkapan sekolah gratis yang telah terealisasi sejak tahun 2019. “Program ini akan menjadi prioritas bagi kami untuk dilanjutkan jika terpilih karena manfaatnya sangat dirasakan masyarakat,” bebernya. (sir/ham)