FAJAR, WASHINGTON — Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden memutuskan mengundurkan diri dari pemilihan presiden (pilpres) Amerika Serikat.
Pengunduran diri Biden sebagai kandidat presiden disampaikan melalui sebuah surat yang diunggah di akun X resminya, Minggu (21/7/2024) waktu setempat.
“Merupakan kehormatan terbesar dalam hidup saya untuk menjabat sebagai Presiden Anda. Dan meskipun saya berniat untuk mencalonkan diri kembali, saya yakin demi kepentingan terbaik partai dan negara saya jika saya mundur dan fokus hanya pada memenuhi tugas saya sebagai Presiden selama sisa masa jabatan saya,” tulis Biden dalam suratnya.
Presiden berusia 81 tahun itu akan menjelaskan alasan pengunduran dirinya sebagai capres pada akhir pekan mendatang.
Setelah mundur, Biden memberikan dukungannya kepada Wakil Presiden AS Kamala Harris untuk menggantikannya sebagai capres. Ia pun berharap Kamala bisa mengalahkan Donald Trump.
“Hari ini saya ingin memberikan sokongan dan dukungan penuh saya agar Kamala menjadi calon partai kita tahun ini. Demokrat – inilah waktunya untuk bersatu dan mengalahkan (Donald) Trump. Mari kita lakukan,” tulis Biden.
Koleganya yang juga mantan Presiden AS, Barrack Obama memuji keputusan Biden untuk menarik diri dari kontestasi. Pujian itu disampaikan Obama lewat akun X pribadinya, @Barack Obama.
“Joe Biden telah menjadi salah satu presiden Amerika yang paling berpengaruh, serta teman baik dan mitra saya. Hari ini, kita juga telah diingatkan – sekali lagi – bahwa beliau adalah seorang patriot tingkat tertinggi,” puji Obama yang sempat dilaporkan ikut mendesak Biden untuk mundur.