Pengamat sepak bola Assegaf Razak menilai, mengukur kekuatan tim memang lebih baik lewat uji tanding antarsesama klub yang sepadan. Sebab, evaluasi bisa makin baik jika lawan yang dihadapi juga makin bagus.
”Memang seharusnya begitu. Kalau mau lihat kualitas tim, ya, harus diuji dengan tim lain yang kualitasnya sepadan atau lebih baik. Karena kalau dengan tim yang levelnya di bawah, pasti minim yang bisa dievaluasi,” kata mantan pelatih PSM ini.
Dia menganggap keptusan manajemen tidak menargetkan juara sudah benar. Sebab, pemain dan pelatih bisa lebih leluasa menjalani pertandingan karena tidak ada beban besar.
”Saya rasa sudah tepat kalau tidak ada target juara. Supaya tim pelatih leluasa meracik pemain dan para pemain tidak terbebani target besar. Jadi semua akan mengacu pada komposisi tim, bukan juara yang difikirkan,” jelas eks juru taktik PSM Makassar itu. (wid/zuk)