FAJAR, HAMBURG—Belanda akan menghadapi Polandia di laga perdana Grup C Piala Eropa 2024 di Volksparkstadion, Hamburg, malam nanti. Belanda diunggulkan, tapi mereka tetap menghormati lawannya.
Di laga ini, Polandia dipastikan tidak turun dengan kekuatan terbaiknya. Masalah terbesar mereka adalah barisan penyerang. Selain top skor sepanjang masa, Robert Lewandowski yang masih dalam proses pemulihan cedera otot, mereka juga kehilangan Arkadiuz Milik.
Mereka memang masih punya Karol Świderski, Adam Buksa dan Krzysztof Piątek yang bisa jadi kandidat untuk memimpin lini depan. Namun, kualitas mereka jelas di bawah Lewandoski dan Milik.
Selain timpang, Polandia yang berhasil lolos ke EURO kelima berturut-turut juga punya rapor buruk menghadapi Belanda. Tim Putih Merah itu belum pernah menang dalam 12 pertemuan terakhir atau terhitung sejak kemenangan 2-0 di kualifikasi EURO pada Mei 1979.
Tapi Belanda yang juga kehilangan duo gelandang andalannya Teun Koopmeiners dan Frenkie de Jong tetap menghormati Polandia.
Pelatih Ronald Koeman yang menjadi bagian dari tim Belanda yang memenangkan EURO 1988 di Jerman dengan mengalahkan Uni Soviet 2-0 di final menyebut Polandia akan tetap menjadi lawan sulit.
“Setiap lawan [di grup] sulit: mungkin tidak berada pada level kualitas yang sama dengan Prancis, yang merupakan pertandingan kedua, tetapi Polandia adalah tim yang terorganisir dengan baik, kuat, dan solid dalam bertahan,” kata Koeman di UEFA.com.
Koeman yang akan mengandalkan nama-nama top seperti Virgil van Dijk, Memphis depay, Cody Gakpo, Matthijs de Ligt, hingga Nathan Ake menegaskan, mereka harus menampilkan performa terbaik dan sepenuhnya fokus jika ingin hasil terbaik di laga ini.
