MAKASSAR, FAJAR — Hari Tari Dunia 2024 digelar di Monumen Mandala, Jl Jenderal Sudirman, Makassar, pada Senin, 29 April 2024.
Event ini dihadirkan kembali, setelah beberapa lama sudah tak berlangsung dikarenakan pandemi Covid-19 yang melanda. Sehingga baru sekarang mendapatkan izin untuk terlaksana.
“Sebenarnya ini acara tahunan kami, HMPS SENI TARI FSD UNM. Terakhir terlaksana pada tahun 2019. Karena pandemi Covid-19 dan baru diberikan izin. Kami juga rangkaikan dengan pra event Sulsel Menari dari Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Sulsel,” ucap Penanggung Jawab Acara, Suci Pertiwi.
Suci mengatakan, event ini penting untuk dihadiri oleh beberapa komunitas tari. Sulsel khususnya, dan Indonesia, diketahui identik dengan budaya. Agar anak muda milenial yang sedang tersorot dengan perkembangan zaman, tidak lupa akan budaya dan peninggalan seni.
Dalam event pentas tari ini, terdapat suatu konsep yang menarik. Peserta dan penari dibolehkan untuk merancang tari kreasi baru. Misalnya, tari tradisional dikoreografikan dengan gerakan nuansa baru.
“Dari segi proses dan rintangan yang kita lalui bersama panitia dan lainnya, itu cukup rumit. Banyak proses dan persiapan yang matang, terutama dalam mendapat izin. Sehingga kami selalu berkomunikasi dengan Bapak Kepala Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Sulsel, yang memberikan beberapa fasilitas seperti panggung pertunjukan,” tambah suci.
Penari-penari berbakat berkesempatan dalam menampilkan banyak kreasi-kreasi yang luar biasa. Datang dari berbagai sekolah yang ada di Makassar, bahkan maestro juga dosen-dosen pun turut serta memeriahkan acara pentas tari.
