FAJAR, MAKASSAR — Bank BRI Regional Makassar terus mendorong UMKM naik kelas, hingga para pelaku usaha bisa melakukan ekspor produk. Salah satunya, dengan melakukan pendamping dan bantuan lewat penyaluran KUR.
RCEO BRI Makassar, Hendra Winata mengatakan, BRI Makassar sangat concern dalam mendukung UMKM naik kelas. Termasuk membantu UMKM untuk bisa memasarkan produknya ke pasar luar negeri.
“Ada beberapa hal yang selama ini kami lakukan. Di antaranya, mengikutsertakan nasabah potensial ekspor dalam business matching dengan potential buyer di luar negeri. Atau minimal dengan eksportir lokal,” kata Hendra, Kamis, 25 April 2024.
Selain itu, BRI juga melakukan pelatihan ekspor melalui Rumah BUMN Makassar yang dikelola. Coaching berorientasi ekspor juga BRI lakukan melalui platform linkUMKM.
Adanya program KUR dari BRI juga bisa membantu UMKM untuk menambah modalnya. Sehingga para pengusaha kecil bisa mengembangkan bisnisnya hingga naik kelas.
Pelaku UMKM yang mengambil KUR di BRI akan dijadikan binaan, sehingga dapat dilakukan monitoring hingga bisnisnya berkembang.
“Di mana nasabah UMKM kami ajari segala hal terkait ekspor. Mulai dari pencarian pasar, prospecting, packaging, hingga seluruh urusan administrasinya,” tambahnya.
Ketua Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI) DPD Sulselbar Arief R Pabettingi, berharap bantuan pendanaan kepada para pelaku usaha tentunya sangat dibutuhkan. Mengingat dunia baru selesai pandemi Covid-19.
“Kemudian, pelaku UKM yang ingin mendapatkan fasilitas permodalan baik itu investasi maupun modal kerja tentunya diberikan suku bunga yang tidak terlalu tinggi. Agar ruang gerak para pelaku usaha itu sedikit bebas dari sisi penggunaan fasilitas kredit yang diberikan oleh perbankan,” kata Wakil Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Apindo Sulsel ini. (ams)