Dengan teknologi yang terus berkembang, masa depan pendidikan menjanjikan aksesibilitas yang lebih besar, interaksi lebih mendalam, dan pembelajaran lebih efisien.
“Sebagai dosen saya melihat perkembangan teknologi yang makin canggih adalah sebagai hal yang positif,” ujar Dosen FBS Universitas Negeri Makassar, Dr. Andi Sahtiani Jahrir, S.Pd., M.Pd.
Teknologi kata dia, memberikan kita akses ke informasi yang lebih luas. Membuat kita bisa melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak. Membuka peluang baru dalam melakukan pembelajaran dan penelitian.
Namun, disadari perkembangan teknologi ini harus diimbangi dengan pemahaman yang baik tentang etika, keamanan, dan dampak yang mungkin tidak sesuai dengan nilai sosial yang berlaku di masyarakat.
Dosen yang akrab disapa Andis menjelaskan, pandangan saya terhadap dosen atau guru yang kurang mampu menggunakan teknologi (gaptek) adalah suatu tantangan yang harus diatasi dengan segera.
Oleh karena itu, saat ini kita berada pada era teknologi yang makin merasuk di berbagai aspek kehidupan kita, termasuk pendidikan.
Kemampuan menggunakan teknologi menjadi keterampilan yang sangat penting bagi para pendidik.
“Kurangnya kemampuan menggunakan teknologi itu dapat berdampak negatif pada kualitas pembelajaran karena dapat menghambat penggunaan metode pembelajaran yang inovatif dan efektif,” tutur Andis
Kecanggihan teknologi telah menjadi sebuah tonggak penting bagi mahasiswa dan siswa dalam memperluas wawasan dan meningkatkan efisiensi dalam proses pembelajaran.