Legislator DPRD Sulsel dari fraksi PKS iru menegaskan, dukungan ini tidak diberikan begitu saja oleh JK. Sudah ada komunikasi dan pertimbangan matang sampai akhirnya menyatakan hal ini.
”Kalau saya memang belum pernah ketemu Pak JK terkait ini. Tetapi Pak Anies sudah intens. Tidak mungkin ada arah dukungan seperti ini kalau tidak ada pertimbangan komunikasinya,” terangnya.
Begitu juga dengan kubu Prabowo-Gibran. Paslon nomor urut 2 itu disinyalir mendapat dukungan dari Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman (AAS). Sebab sejauh ini, banyak agenda yang berkaitan dengan paslon ini yang berlangsung di lingkup AAS.
Pengaruh Amran di Sulsel juga tidak boleh dipandang enteng. Dia punya banyak hal untuk memenangkan kandidat jagoannya di semua tingkat pemerintahan. Sehingga, potensi kemenangan Prabowo-Gibran di Sulsel juga terbuka lebar.Bahkan Wakil Ketua TKD Prabowo-Gibran di Sulsel, Mudzakkir Ali Djamil mengaku, pihaknya tidak terganggu dengan arah dukungan JK kepada AMIN.
Sebab, pihaknya sudah memprediksi hal itu sejak jauh hari.”Kami di TKD memang sejak awal sudah memprediksi, Pak JK tidak bersama Prabowo-Gibran. Karena itu, kami sudah mengantisipasi dengan mengajak tokoh-tokoh potensial Sulsel untuk bergabung dalam TKD Sulsel,” bebernya.
Dengan begitu, Sekretaris DPW Gelora Sulsel itu mengaku, pihaknya cukup kuat dengan komposisi saat ini. Sehingga mereka tidak gentar dengan kondisi yang ada saat ini.
”Kekuatan kami di Sulsel ini cukup bagus, baik dari segi kekuatan figur Prabowo sendiri dan tambahan limpahan suara yang pro Jokowi. Selain itu, postur partai pendukung juga kuat dan tokoh-tokohnya punya pengaruh di daerah basis pemilih,” jelasnya.
