FAJAR, MAKASSAR — Lembaga Adat Mokole Dompelo Pamona Tanah Luwu resemi menunjuk CV Watik Nahnu Berlian untuk mengelola lahan seluas 40.000 hektare di Kecamatan Mangkutana, Kabupaten Luwu Timur.
Penandatanganan kerja sama dilakukan di Pier 52 by Makassar Golden, Selasa, 17 Oktober 2023.
Ketua Lembaga Adat Mokole Dompelo Pamona Tanah Luwu, Nurdin Kapoa menuturkan bahwa dengan dilakukanya penandatanganan kerja sama tersebut, maka secara resmi Lembaga Adat Mokole Dompelo Pamona Tanah Luwu menunjuk CV Watik Nahnu Berlian untuk pengurusan dan pengelolaan lahan sebesar 40.000 hektare di wilayah kecamatan Mangkutana, Kabupaten Luwu Timur.
“Tanah itu diberikan untuk dijadikan lahan percontohan pengembangan ekonomi masyarakat dalam program lumbung pangan nasional dan internasional,” ujar Nurdin Kapoa usai melakukan penandatanganan kerja sama, Selasa, 17 Oktober 2023.
Nurdin menegaskan, bahwa dia sebagai Ketua Lembaga Adat Mukole Dompelo Pamona Tanah Luwu beserta jajarannya tidak pernah menunjuk serta memberikan kuasa kepada perusahaan manapun mulai dari awal sampai saat ini, terkecuali CV Watik Nahnu Berlian.
“Dengan kesepakatan selama CV Watik Nahnu Berlian memenuhi kebutuhan program secara bertahap yang ditunjuk langsung oleh Ketua Lembaga Adat Mukole Dompelo Pamona Tanah Luwu,” ucapnya.
Direktur Utama CV Watik Nahnu Berlian, Watik Tuhu S N mengucapkan terima kasih kepada Ketua Lembaga Adat Mukole Dompelo Pamona Tanah Luwu beserta jajarannya dan masyrakat setempat atas kepercayaan yang diberikan kepada CV Watik Nahnu Berlian.
