TKD terkontraksi -4,08% dibanding tahun lalu disebabkan karena baru DAU yang tidak ditentukan penggunaannya yang disalurkan sedangkan DAU yang telah ditentukan pengunaaannya baru tersalur Februari 2023 lalu. Terdapat 5 K/L merealisasikan belanja terbesar sampai April 2023 di Sulsel, anatara lain, Kementerian PUPR, Kementerian Pertahanan, Kementerian Agama, Kepolisian Negara RI, dan Kementerian Perhubungan.
Terkait penyaluran Pembiayaan Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang memperoleh subsisi anggaran fiscal di Sulsel sampai April 2023 sebesar Rp3,04 triliun untuk 59.450 debitur. Sektor terbesar penyaluran KUR Rp1,32 triliun ke 29.690 debitur, antara lain ke sektor Pertanian, Perburuan dan Kehutanan. Disusul sektor Perdagangan Besar dan Eceran sebesar Rp1,04 triliun untuk 18.423 debitur.
Terakhir, tren arah perkembangan ekonomi makro regional Sulseln masih menunjukkan perkembangan cukup baik sampai April 2023, berkat kinerja dan sinergi yang baik antar K/L dan Pemerintah Daerah. Diperkirakan hingga akhir tahun, perekonomian akan tumbuh solid karena masih kuabaiknya fondasi perekonomian Sulsel.
APBN dan APBD terus diupayakan dapat berkontribusi agar dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat kebanyakan melalui kebijakan fiscal dengan program prioritas yang diunggulkan Pemda di Sulsel. (*)