Sementara itu, Sekretaris Yayasan Pemerhati Masalah Perempuan (YPMP) Sulsel, Itha Karen yang mendampingi kaum disabilitas mengatakan ada 307 pasien anak disabilitas yang tetapi di Carebellum. Pasien ini kata dia tidak terlayani pasca pemutusan BPJS dengan klinik Carebellum.
Jadi faktanya kata dia, pada saat terjadi pemindahan faskes anak-anak ini tidak tertampung dilapangan. Ada yang harus mengantre hingga jam 12 malam dan ada yang harus di assesment kembali.”Padahal selama ini mereka sudah punya layanan sangat bagus. Sementara mereka harus mengulang lagi. Padahal sudah banyak anak yang bagus tapi harus assesment ulang,” jelasnya. (mum/*)