MILAN, FAJAR—AC Milan mengusung misi balas dendam saat menjamu Chelsea di matchday keempat Liga Champions, dini hari nanti, pukul 03.00 Wita. Mereka tidak boleh gagal jika masih ingin menjaga peluang lolos sebagai wakil Grup W.
Pasca kekalahan 0-3 di Stamford Bridge, Milan memang tidak punya pilihan lain selain melakukan revans di San Siro. Jika sampai kalah lagi dan RB Salzburg menang di markas Dinamo Zagreb, kendali untuk lolos ke fase knockout akan berada di tangan tim rival.
Tapi ini tidak akan menjadi pekerjaan mudah bagi Rossoneri, julukan Milan. Merujuk pada duel pertama kedua klub di London, Milan benar-benar tak berkutik menghadapi The Blues.
Sepanjang 90 menit pertandingan, mereka hanya melepaskan satu tembakan tepat sasaran. Sebaliknya, Chelsea total memiliki enam upaya on target dan memaksa kiper Milan melakukan tiga penyelamatan serta kebobolan tiga kali.
Untungnya, Milan menunjukkan performa hebat di pertandingan terakhir mereka. Menghadapi Juventus, Milan menang 2-0 yang menjadi modal bagus mereka menyambut laga ini.
Reaksi bagus itu meyakinkan pelatih Stefano Pioli bahwa mereka bisa meraih hasil bagus di pertandingan ini. “Kami tahu bahwa jika kami bekerja sama, kami bisa mendapatkan hasil yang positif,” kata Pioli kepada DAZN.
“Alasan kami tidak melakukannya dengan baik di London adalah karena kami tidak cukup agresif dan kami membuat terlalu banyak kesalahan sendiri tanpa perlu Chelsea agresif dalam menekan kami,” lanjut Pioli.
Fikayo Tomori yang mencetak gol pembuka ke gawang Juventus menyebut kemenangan atas Si Nyonya Tua memberi mereka kepercayaan diri menyambut Chelsea.
“Jelas, kami memiliki pertandingan lain melawan Chelsea yang akan datang dan kami ingin berbuat lebih banyak di lapangan, tidak hanya dalam hal kinerja, tetapi juga agresi. Kami akan mencoba untuk menang pada hari Selasa (Rabu),” tegas Tomori dikutip dari Football Italia.
Milan mengubah formasi mereka dari 4-2-3-1 menjadi 4-3-3 menghadapi Juventus. Dalam formasi ini, Tommaso Pobega masuk ke lini tengah sementara Rafael Leao dan Brahim Diaz mendukung Olivier Giroud di lini serang.
Dengan Alexis Saelemaekers dan Charles De Ketelaere akan absen bersama Davide Calabria, Simon Kjær, Alessandro Florenzi, dan juga kemungkinan Junior Messias, Pioli mungkin akan bertahan dengan pola itu. Opsi lain, Milan kembali ke formasi 4-2-3-1 dengan Rade Krunic masuk mengisi sayap dan Diaz kembali ke tengah sebagai playmaker.
Pioli pastinya harus menyiapkan taktik terbaiknya. Pasalnya, Chelsea yang berbekal kemenangan 3-0 atas Wolverhampton Wanderers, datang ke Milan dengan sangat antusias. Manajer The Blues, Graham Potter mengatakan, saat ini mereka lebih percaya diri setelah meraih hasil-hasil positif.
“Kami memiliki grup yang sangat bagus yang berkomitmen, bersama-sama, yang berjuang satu sama lain, jadi itu positif,” kata Potter di situs resmi Chelsea.
Sebagai persiapan menuju ke Italia, Potter sudah melakukan tujuh perubahan melawan Wolves. Menurut Potter, rotasi harus mereka lakukan karena jadwal pertandingan yang begitu padat.
“Saya tidak berpikir kami bisa sukses hanya dengan 11 pemain. Saya tidak berpikir itu benar hanya untuk mempertahankan 11 sampai mereka jatuh dan cedera atau apa pun dan kemudian kami memainkan yang berikutnya, karena saya pikir itu tidak baik untuk dinamika grup,” jelasnya.
“Jika Anda bermain tiga pertandingan dalam seminggu di Liga Premier, Liga Champions, dan kemudian Liga Premier lagi, Anda harus membuat keputusan seputar pemain baru, pemain yang punya tekad dan putus asa untuk bermain. Ada aspek itu dan kami memiliki grup yang bagus di sini,” lanjutnya.
Chelsea sekali lagi belum bisa memainkan N’Golo Kante karena baru pulih dari masalah hamstring. Wesley Fofana yang mengalami cedera lutut pada pertemuan sebelumnya juga dipastikan absen bersama kiper Edouard Mendy.
Pierre Emerick Aubameyang dan Raheem Sterling yang diistirahatkan di laga sebelumnya bisa kembali turun sebagai starter. Demikian juga dengan Reece James dan Mateo Kovacic.
Ini akan menjadi pertemuan keempat kedua klub. Selain kemenangan Chelsea di London, dua pertemuan lainnya berakhir dengan hasil imbang. (amr)
Prakiraan Pemain
AC Milan (4-2-3-1): Tatarusanu; Dest, Kalulu, Tomori, T Hernández; Tonali, Bennacer; Krunić, Diaz, Leao; Giroud
Chelsea (3-4-3): Kepa; Chalobah, Thiago Silva, Koulibaly; James, Loftus-Cheek, Kovačić, Chilwell; Sterling, Mount, Aubameyang