English English Indonesian Indonesian
oleh

Perbandingan Nilai Pasar 3 Kiper Timnas U-23 di Piala AFF 2025: Cahya Supriadi Termahal, Penjaga Gawang PSM Makassar Muhammad Ardiansyah Termurah

FAJAR, JAKARTA — Tiga penjaga gawang yang memperkuat Timnas Indonesia U-23 di ajang Piala AFF U-23 2025 mencuri perhatian. Bukan hanya karena persaingan memperebutkan posisi utama di bawah mistar, tetapi juga karena perbedaan mencolok dalam nilai pasar mereka di Transfermarkt.

Cahya Supriadi

Cahya Supriadi menjadi kiper termahal dalam skuad Garuda Muda dengan nilai pasar mencapai Rp2,61 miliar. Pemain kelahiran Karawang ini telah malang melintang sejak usia muda bersama Persija Jakarta, sebelum hijrah ke FC Bekasi City pada 2024.

Menjelang Piala AFF tahun ini, Cahya tercatat sudah berganti klub ke PSIM Yogyakarta. Di level tim nasional, Cahya juga punya bekal mumpuni dengan pengalamannya membela Timnas Indonesia U-20 pada 2022–2023.

Daffa Fasya

Di posisi kedua, Daffa Fasya. Kiper Borneo FC Samarinda, menempati level Rp1,30 miliar. Kiper 21 tahun ini menimba ilmu di Garuda Select dan akademi Borneo FC sebelum naik ke tim utama pada 2023.

Daffa juga sempat memperkuat Timnas U-20 bersama Cahya. Ini menunjukkan bahwa ia bukan nama baru di pentas internasional usia muda.

Muhammad Ardiansyah

Berbeda dengan dua nama di atas, Muhammad Ardiansyah justru baru mendapatkan kesempatan membela Timnas U-23 pada tahun ini. Namun, kiper PSM Makassar ini sudah menjadi bagian penting dari skuad senior Juku Eja sejak 2022.

Meski nilainya “hanya” Rp869 juta, Ardiansyah mencatat jam terbang paling stabil di kompetisi kasta tertinggi. Ini menjadikannya kandidat kuat untuk mengisi posisi utama dari segi konsistensi.

News Feed