FAJAR, MAROS — Program “Ana’ Mathwis” menjadi salah satu bentuk pengabdian mahasiswa yang memberikan dampak nyata dalam dunia pendidikan dasar, khususnya pada bidang matematika dan literasi.
Kegiatan ini merupakan inisiatif kelas sore yang dirancang dengan pendekatan belajar yang santai namun tetap edukatif bagi siswa sekolah dasar.
Program ini difokuskan pada siswa kelas 4 SD, yang menjadi kelompok terbanyak di sekolah tersebut, dengan total peserta sebanyak 12 orang.
Kegiatan ini merupakan program kerja (proker) individu milik Hernita, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan dari jurusan Sains Aktuaria Universitas Muhammadiyah Kolaka Utara (UMKOTA).
Dalam pelaksanaannya, Hernita berkolaborasi dengan Yuni Stefani, mahasiswa dari jurusan Pendidikan Guru PAUD (PGPAUD) Universitas Sulawesi Tenggara.
Kegiatan “Ana’ Mathwis” dilaksanakan secara rutin setiap sore, mulai pukul 15.00 hingga 16.30 WITA. Program ini berlangsung selama lima kali pertemuan selama masa KKN di ruang kelas 4 SD di Desa Leang-Leang, Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros, yang juga menjadi wilayah kerja Posko Leang-Leang 1.
Tujuan utama dari program ini adalah untuk memberikan dukungan tambahan dalam proses belajar siswa, khususnya pada aspek matematika dan literasi dasar. Selain itu, program ini juga diharapkan dapat meningkatkan semangat belajar siswa melalui pendekatan yang lebih interaktif dan tidak membebani.
“Melalui program Ana’ Mathwis, saya ingin menunjukkan bahwa Matematika sebenarnya bisa menjadi pelajaran yang menyenangkan. Dengan metode belajar yang santai dan permainan edukatif, saya berharap anak-anak di sini tidak takut
belajar Matematika, tapi justru menikmati prosesnya,” ujar Hernita, mahasiswa UMKOTA sekaligus penggagas program.
Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah pembelajaran tatap muka yang dikemas dengan konsep belajar sambil bermain. Materi pembelajaran disampaikan menggunakan media
sederhana, permainan edukatif, serta latihan soal yang disusun secara ringan agar mudah dicerna oleh anak-anak.
Dengan mengedepankan suasana yang menyenangkan dan partisipatif, program “Ana’ Mathwis” berhasil menjadi wadah pembelajaran yang tidak hanya mencerdaskan, tetapi juga menghibur. Program ini menunjukkan bahwa proses
belajar dapat dilakukan dengan cara yang lebih kreatif, serta mampu membangun semangat belajar anak sejak dini. (*)
Pendekatan Belajar Lebih Interaktif dan Tidak Membebani Murid Lewat Program “Ana’ Mathwis”, Begini Konsepnya
