Ia juga berterima kasih kepada orang tuanya atas usaha mereka setiap hari. “Kalian menunjukkan kepada saya bahwa menyerah bukanlah pilihan. Terima kasih, saudaraku, karena telah memberi saya semangat sepak bola. Dan untuk kalian, Maca. Kalian datang ke dalam hidup saya di momen yang penting dan kalian selalu ada di sana. Kalian memberi saya hal terindah di dunia, anak-anak kita. Lucas, Maca, dan Benji, kalian adalah kebanggaan terbesar saya. Saya berharap suatu hari nanti kalian dapat memahami betapa berartinya bagi ayah kalian untuk mengenakan seragam ini,” katanya.
Ia mengaku pergi dengan tenang, mengetahui bahwa dirinya telah memberikan segalanya. “Saya mewujudkan impian seumur hidup saya di klub terhebat di dunia. Tidak ada kehormatan yang lebih besar dari itu. Saya mungkin akan pergi, tetapi Real Madrid akan selalu hidup dalam diri saya selamanya. Saya adalah dan akan selalu menjadi Lucas Vázquez, dari akademi Real Madrid,” tegasnya.
Presiden Florentino Pérez kemudian memberikan lambang emas dan berlian Real Madrid kepada Lucas Vázquez, dan acara diakhiri dengan foto bersama 23 trofi yang telah diraih sang bek selama membela klub kami.
Dalam 10 musim bersama tim utama, ia telah memenangkan 5 Piala Eropa, 5 Piala Dunia Antarklub, 4 Piala Super Eropa, 4 gelar LaLiga, 1 Copa del Rey, dan 4 Piala Super Spanyol. (amr)