BONE, FAJAR — Warga Kelurahan Macege, Kecamatan Tanete Riattang Barat, Kabupaten Bone digegerkan dengan penemuan mayat bayi yang terkubur di belakang pusat perbelanjaan Bone Trade Center (BTC), Jl. KH Agus Salim, Kamis pagi. Penemuan itu terjadi sekitar pukul 09.30 Wita dan sontak menarik perhatian warga sekitar.
Kasat Reskrim Polres Bone, AKP Alvin Aji, saat dikonfirmasi membenarkan informasi ini. Ia menyatakan pihaknya masih mendalami temuan tersebut.
“Mohon waktu, ya. Tim masih dalam proses pengumpulan keterangan di lapangan,” ujar Alvin singkat saat dikonfirmasi, Kamis, 10 Juli 2025.
Penemuan ini menambah daftar panjang kasus pembuangan bayi di wilayah Bone dan menyisakan tanda tanya besar di kalangan masyarakat. Polisi masih mengusut siapa pelaku pembuangan dan motif di balik tindakan keji tersebut.
Bayi malang itu ditemukan dalam kondisi mengenaskan. Tubuhnya dibungkus sarung bermotif kotak berwarna abu-abu, lalu dikubur dangkal di tanah kosong di belakang kompleks pertokoan tersebut. Warga awalnya curiga setelah mencium bau tak sedap yang menyengat dan tidak biasa.
“Awalnya dikira bau bangkai hewan karena menyengat sekali. Tapi setelah dicari sumbernya, ditemukan ada sarung muncul dari tanah. Warga panggil polisi untuk gali itu, dan ternyata di dalamnya mayat bayi,” ungkap Ulfa salah satu warga yang turut menyaksikan langsung proses evakuasi.
Menurutnya, kuburan itu hanya ditimbun seadanya dan tidak terlalu dalam. Setelah digali oleh aparat kepolisian bersama warga, terkuak bahwa yang terbungkus dalam sarung itu adalah jasad seorang bayi yang diduga merupakan hasil hubungan terlarang.
