Transportasi lokal juga menjadi perhatian utama. Untuk mengantisipasi kemacetan dan memudahkan mobilitas pengunjung, pihak kecamatan merancang sistem ojek lokal yang melibatkan para pemuda setempat.
“Kami siapkan layanan ojek motor lengkap dengan ID card resmi. Akses layanan akan dipusatkan di Jl. Sultan Hasanuddin dan dapat dihubungi melalui nomor panggil atau WhatsApp. Kami juga akan sebar selebaran dan sosialisasi melalui media sosial dan EO,” papar Andi Aso.
Ia menambahkan bahwa RT, RW, dan kepala lingkungan akan turut dilibatkan dalam memberikan informasi langsung kepada masyarakat dan pengunjung, termasuk soal layanan transportasi dan kebutuhan mendasar lainnya selama event berlangsung. (sae)