English English Indonesian Indonesian
oleh

Akses Pupuk Mudah, Tumbuhkan Cinta Bertani di Hati Generasi Muda

Mustari merupakan Ketua Kelompok Tani Masale di Kecamatan Bontonompo Selatan, Kabupaten Gowa. Selain sebagai petani, pria 66 tahun itu juga berperan sebagai pengecer pupuk subsidi di bawah naungan CV Toddopuli Agribisnis. Ada 30 kelompok tani yang dirangkulnya. Masing-masing 24 kelompok tani di Desa Jipang, dan 6 kelompok tani di Desa Salajo. Setiap kelompok, terdiri dari 24 hingga 30 orang petani.

“iPubers ini menjadi solusi bagi kami para petani, dalam pendistribusian pupuk yang lebih transparan dan efisien,” ujar Mustari.

Ia memaparkan, para petani memiliki jatah pupuk untuk tiga musim tanam, yaitu satu musim padi dan dua musim jagung. Dengan adanya aplikasi iPubers, mereka dapat mengambil pupuk kapan saja selama jatah mereka masih tersedia.

Mustari mengaku, sebelum adanya aplikasi iPubers, sistem pencatatan masih dilakukan secara manual dengan nota. Bisa dibayangkan repotnya jika nota itu hilang atau tercecer. Kini, semua data pengambilan pupuk langsung terinput dalam aplikasi iPubers, membuat distribusi lebih cepat dan akurat.

“Setiap petani yang mengambil pupuk harus difoto dan tanda tangannya dicatat melalui aplikasi di ponsel. Dengan cara ini, semua tercatat dengan jelas dan transparan,” ungkap Mustari.

Selain itu, petani juga bisa mengecek jatah pupuk mereka dengan mudah. “Tinggal ketik nama di aplikasi, langsung muncul jumlah (jatah) pupuk yang tersisa,” tambahnya.

Aplikasi iPubers merupakan pengembangan dari aplikasi sebelumnya, T Pubers. Dengan inovasi ini, proses pengambilan pupuk menjadi lebih praktis dan tidak lagi bergantung pada sistem manual yang rentan terhadap kesalahan.

News Feed