Ia juga mengatakan jika sebagian besar konsumen yang membeli unit di Cluster Ayana berasal dari kalangan tenaga kesehatan, seperti dokter dan perawat yang bekerja di RS Wahidin dan Universitas Hasanuddin (Unhas). Selain itu, para pelaut juga menjadi segmen pembeli yang cukup besar.
“Banyak pembeli berasal dari tenaga kesehatan dan pelaut. Salah satu pertimbangan mereka adalah lokasi yang dekat dengan tempat kerja serta jaminan bebas banjir, sehingga mereka bisa lebih tenang dalam berinvestasi,” ujar Astati.
Ia juga menjelaskan bahwa setelah konsumen melakukan pembayaran uang muka (inden), pihak pengembang akan segera membangun pondasi rumah, memastikan progres pembangunan berjalan cepat dan sesuai jadwal.
Sebagai bagian dari IMB Group, Saudagar Property juga memberikan berbagai promo menarik untuk pembeli, termasuk subsidi Kredit Pemilikan Rumah (KPR) hingga Rp25 juta.
Dari total 41 unit yang direncanakan dibangun, saat ini sudah 11 unit terjual. Minat terbesar datang dari tipe Aster dan Gardenia, yang memiliki keseimbangan antara luas bangunan dan harga.
Marcomm Manager IMB Group, Andi Achmad Aqsal Wisani, menambahkan bahwa selain subsidi KPR, Cluster Ayana juga menawarkan berbagai keuntungan lain bagi pembeli.
“Selain subsidi KPR, kami juga memberikan cashback hingga Rp18 juta, serta bonus berupa kanopi, satu unit AC, dan gratis Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL) selama satu tahun,” ungkap Aqsal.
Tak hanya itu, pembeli juga mendapatkan bebas biaya BPHTB, Bea Balik Nama (BBN), Pajak Pertambahan Nilai (PPN), serta Akta Jual Beli (AJB), sehingga biaya tambahan dapat diminimalkan.