English English Indonesian Indonesian
oleh

Kapal Perang Israel Tembaki Nelayan Palestina di Lepas Pantai Kota Gaza

FAJAR, GAZA–Seorang nelayan Palestina terluka pada hari Selasa oleh tembakan pasukan Israel pada hari ketiga kesepakatan gencatan senjata yang menghentikan perang genosida Israel di Jalur Gaza, kata sumber medis.

Dikutip AA, sumber itu mengatakan nelayan tersebut mengalami luka serius setelah kapal perang Israel menembaki kapalnya di lepas pantai Kota Gaza.

Serangan itu terjadi tak lama setelah juru bicara militer Israel Avichay Adraee memperingatkan warga Palestina agar tidak memasuki laut di sepanjang pantai Gaza.

Pada hari Senin, dua warga Palestina tewas, termasuk seorang anak, oleh penembak jitu Israel di Rafah tengah di Jalur Gaza selatan.

Tahap pertama perjanjian gencatan senjata Gaza yang berlangsung selama enam minggu mulai berlaku pada hari Minggu, menangguhkan perang genosida Israel yang telah menewaskan hampir 47.000 warga Palestina, sebagian besar wanita dan anak-anak, dan melukai lebih dari 110.700 lainnya sejak 7 Oktober 2023.

Perjanjian gencatan senjata 3 tahap tersebut mencakup pertukaran tahanan dan ketenangan yang berkelanjutan, yang bertujuan untuk gencatan senjata permanen dan penarikan pasukan Israel dari Gaza.

Serangan Israel telah menyebabkan lebih dari 11.000 orang hilang, dengan kerusakan yang meluas dan krisis kemanusiaan yang telah merenggut nyawa banyak orang tua dan anak-anak dalam salah satu bencana kemanusiaan global terburuk yang pernah ada.

Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan pada bulan November untuk Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanannya Yoav Gallant atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.

News Feed