English English Indonesian Indonesian
oleh

Kebiasaan PSM di Liga 1: Unggul Dahulu, Dijebol Kemudian sehingga Dijuluki Raja Imbang

MAKASSAR, FAJAR – PSM Makassar kembali bermain imbang. Ini menjadi catatan kesembilan kalinya mereka menutup laga dengan berbagi poin.

Kondisi ini memang tidak begitu baik untuk mereka, meski laga ini menjadi kali ke-10 mereka tidak merasakan kekalahan secara beruntun. Tetapi hanya mengandalkan satu poin di setiap pertandingan tentu tidak efektif, sebab lebih banyak poin yang terbuang.

Padahal, PSM sempat memimpin pada laga kontra Malut United dalam lanjutan pekan ke-15 Liga 1, di Stadion Gelora Kie Raha, Maluku Utara, Selasa (17/12/2024). Meski gawang Ardiansyag dijebol Yance Sayuri lebih dulu pada menit ke-6, Daisuke Sakai sukses menyamakan kedudukan satu menit setelahnya.

Bahkan PSM berbalik unggul saat Syahrul Lasinari menambah jumlah gol Pasukan Ramang pada menit ke-21. Namun sayangnya, Cassio Scheid sukses menyamakan kedudukan pada menit ke-45.

Dengan hasil imbang ini, artinya PSM sudah membuang 18 poin dari sembilan laga mereka. Namun setidaknya, ini cukup baik dibanding nirpoin dalam setiap pertandingan.

Atas hasil ini, PSM harus tertahan di peringkat enam klasemen sementara dengan torehan 24 poin. Sama dengan Bali di peringkat lima dan Persita di peringkat tujuh. Hanya saja, Bali masih punya satu tabungan laga.

Menanggapi hal ini, pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares mengaku, pertandingan ini berlangsung dengan penuh emosi. Pada saat Malut mencetak gol lebih dahulu, PSM langsung merespons dengan gol balasan bahkan menggandakan keunggulan. Namun, sebelum babak pertama selesai mereka kecolongan gol penyeimbang.

News Feed