Selain peningkatan keterampilan, pelatihan ini juga membangun jejaring antara Kalla Rescue dan komunitas potensi SAR lainnya di Sulawesi Selatan. Kolaborasi tersebut diharapkan dapat memperkuat operasi penyelamatan di masa mendatang.
“Pelatihan seperti ini tidak hanya meningkatkan keterampilan kami, tetapi juga memperluas jejaring kolaborasi. Dengan dukungan berbagai pihak, kami lebih siap menghadapi kondisi darurat apa pun,” tambah Kurniawan.
Menurut Nadya Tyagita, Corporate Communication & Sustainability KALLA, program pelatihan ini merupakan bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) KALLA.
“Pelatihan ini adalah bentuk komitmen kami untuk menciptakan dampak positif berkelanjutan. Para peserta juga diharapkan menjadi agen perubahan yang mampu menyebarkan keterampilan dan kesadaran akan pentingnya kesiapsiagaan bencana di masyarakat,” jelas Nadya.
Ia menambahkan, KALLA berkomitmen untuk terus mendukung penyelenggaraan pelatihan-pelatihan relevan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. “Kami tidak berhenti di sini. Kolaborasi dengan berbagai pihak akan terus kami lakukan agar program ini semakin kuat dan memberikan manfaat luas,” pungkasnya.
Sejak resmi terbentuk pada November 2022, Kalla Rescue telah konsisten terlibat aktif dalam berbagai misi kemanusiaan, pencarian, dan penyelamatan korban bencana. Hingga kini, tim beranggotakan 21 orang yang merupakan karyawan dari berbagai unit bisnis KALLA. Seluruh anggota juga telah mendapatkan sertifikasi SAR Nasional, sehingga semakin siap untuk menghadapi tantangan di lapangan.