Selain itu ada program kami juga yang akan membuat UMKM-UMKM dengan memberikan bantuan modal dan pelatihan dalam mejalankan usaha. Yang kemudian akan berjualan di kawasan UMKM di lapangan sepak bola bertaraf internasional yang akan dibangun di setiap Kecamatan. Orang yang berjualan di tempat itu tidak boleh berasal dari luar Kecamatannya. “InsyaAllah, pasangan ANH-TQ akan adil kepada masyarakat Kota Parepare. Di setiap Kecamatan ada semua lapangannya,” tegas ANH.
Sementara itu, Calon Wakil Wali Kota Parepare, Taqyuddin Djabbar (TQ) pun ikut berorasi dalam acara tersebut. TQ menyebut bahwa musuh utama ANH-TQ bukanlah Paslon nomor urut lain melainkan kemiskinan dan angka pengangguran yang cukup tinggi.
“Angka kemiskinan kita sekarang urutan 23 dari 24 Kabupaten. Musuh utama ANH-TQ adalah tingkat pengangguran yang besar di Parepare. 5,7% angka pengangguran di Parepare dari pengukuran terbuka, setara dengan 6 orang perseratus penduduk itu menganggur dan mayoritas tamatan SMA. Jadi kalau di rata-ratakan maka ada tamatan SMA sepuluh ribu kurang lebih orang yang menganggur di Parepare, itu musuh utama kita. Selain itu musuh utama ANH-TQ yaitu daya beli masyarakat yang semakin hari semakin rendah. Uang yang beredar semakin kecil, maka apa yang disampaikan dari ANH tadi itu bagian dari bagaimana memberikan pelayanan kepada masyarakat,” jelasnya.
TQ mengatakan bahwa di Parepare terjadi inflasi, dimana arus uang lebih banyak daripada arus barang. Dengan kondisi seperti ini terjadi hukum permintaan, naik harga barang-barang. Jikalau daya beli masyarakat kita lemah, maka dia tidak akan bisa memenuhi kebutuhannya. Olehnya itu Isnyaallah ANH-TQ jika terpilih sebagai Pemkot 2024-2029, maka program untuk mendistribusikan ekonomi secara merata itu akan terlaksana.
