FAJAR, WAJO – Pasangan Bupati-Wabup Wajo Andi Rosman-dr Baso Rahmanuddin (Ar-Rahman) menawarkan listrik pertanian jadi solusi untuk mengatasi masalah pertanian yang ada di Kabupaten Wajo.
Hal tersebut disampaikan dr Baso Rahmanuddin (DBR) saat Kampanye Dialogis di Desa Lampulung Kecamatan Pammana,Rabu 9 Oktober 2024.
Listrik pertanian yang dimaksud menjadi sumber energi pompanisasi dan pengolahan hasil-hasil pertanian.
“Tentu Listrik pertanian ini menjadi solusi yang disiapkan Ar-Rahman. Selain itu, listrik sangat diperlukan untuk menggerakkan mesin-mesin pompanisasi ditengah keterbatasan BBM serta dalam proses pemrosesan seperti pengeringan, penggilingan, dan pengolahan hasil pertanian.
Kata DBR, hal itu sejalan dengan program PLN yaitu Electrifying Agriculture (EA). “Tentu dengan menggunakan listrik di sektor Pertanian, lebih efisien dan produktif” katanya.
Selain untuk pompanisasi di sungai, listrik sudah dapat digunakan di area persawahan untuk pompa celup sebagai solusi bagi petani guna menjamin kecukupan air untuk lahan pertanian.
“Optimalisasi ketersediaan sumber listrik di area pertanian dapat membantu petani dalam menjaga kecukupan air, ini akan diidentifikasi, dicluster sesuai dengan potensi setiap wilayah” sebutnya.
Selain itu, pelayanan kesehatan juga menjadi fokus utama AR-Rahman.
“Peningkatan sarana dan prasarana kesehatan di setiap kecamatan, termasuk memperbaiki fasilitas puskesmas” tandasnya.(*)
