“Dari penelusuran tim pengabdi ternyata air yang tergenangini merupakan air yang berasal bendungan yang tidak jah daripemukiman Masyarakat kampung nipa-nipa,” ucapnya.
Selain kegiatan penyuluhan yang tim pengabdi lakukan, tim pengabdi juga mengajak beberapa anak untuk bermain dengan menggunakan peralatan permainan yang telah disiapkan.
“Ini berguna untuk menghilangkan trauma pada anak akibatbanjir yang selalu melanda pemukiman warga kampung nipa-nipa,” ucapnya.
Hasil yang diharapkan oleh tim pengabdi melalui kegiatantersebut adalah adanya peningkatan pengetahuan Masyarakat terkait penanganan banjir.
Ini setiap tahun melanda pemukiman Masyarakat kampung nipa-nipa kemudian hal lain yang diharapkan adalah dengan adanya pendampingan trauma healing dapat menghilangkan trauma yang dialami oleh anakdengan menggunakan tehnik bermain sambil belajar.(wis)
