HARIAN.FAJAR.CO.ID, MAKASSAR–Persib Bandung menyambangi PSM di Stadion Batakan dengan kondisi pincang. Skuad tidak komplet karena berbagai hal.
Yang paling menonjol, dua penyerang mereka dipastikan absen, David da Silva dan Dimas Drajad. Da Silva tengah dibekap cedera, sedangkan Dimas Drajad harus bergabung bersama tim nasional Indonesia.
Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak mengaku kondisi ini jelas menjadi kerugian baginya. Akan tetapi, segala antisipasi sudah dilakukan dengan baik untuk menyambut laga sore nanti.
”Jelang lawan PSM kami kehilangan David, Dimas juga ada di timnas. Tentu ini tidak mudah bagi kami. Tetapi kami sudah menyiapkan semuanya untuk laga besok dan ingin membawa pulang tiga poin,” tegas eks juru taktik PSM itu.
Dia menegaskan, tiga laga awal yang mereka lakoni dianggap sebagai modal yang cukup bagus. Persib selalu punya peluang lebih banyak dan belum sekalipun terkalahkan.
”Saya pikir kami menjalani tiga laga dengan bagus. Kami menang lawan Biak, imbang kontra Dewa, bahkan saat lawan Arema kami punya lebih banyak peluang, meski tidak bisa menang,” lanjutnya.
Mengenai torehan buruk saat bertandang ke markas PSM, Bojan berambisi pecah rekor. Sebab, rentetan hasil buruk itu menjadi motivasi besar bagi timnya untuk membalikkan keadaan.
”Kami tahu, setiap away lawan PSM hasilnya tidak bagus, dan ini menjadi momok. Tentu kita selalu berusaha untuk untuk memecahkan rekor. Ini hari yang bagus dan ini menjadi motivasi,” tegasnya.
Dia juga mengaku sudah melakukan prsiapan dengan baik da normal seperti biasanya. Sehingga, dia yakin bisa menghentikan aksi Nermin Haljeta dan kolega, demi meraih poin penuh di Batakan.