Adapun outputnya dari seminar gagasan tersebut dalam bentuk buku sebagai bentuk kontribusi UMI.
“Nantinya dalam bentuk buku supaya nanti adanya manfaat juga bagi profesor untuk menambah poinnya, dan ada manfaatnya juga untuk UMI, karena berkaitan juga bagaimana meningkatkan kualitas UMI sebagai salah satu pilar membangun bangsa kita,” tambah Prof Mansyur Ramly.
Rektor UMI, Prof Sufirman Rahman mengakui jika Pimpinan universitas berbangga dan memberikan apresisasi terhadap kegiatan dewan profesor.
“Ini dunianya profesor, kegiatan yang dihadirkan dewan profesor sejalan dengan tujuam negara dalam pembukaan UUD 1945,” tuturnya.
Prof Sufirman menjelaskan, jika kegiatan seminar ini pun diharapkan bukan hanya seminar nasional saja, tetapi seminar internasional.
Yang penting kata dia, UMI bisa membangun komunikasi dengan para mitra yang sebelumnya ada kerja sama dengan berbagai negara.
Misalnya Malaysia, Singapura, Jepang, dan Turki, serta beberapa negara yang kerja sama dengan UMI.(wis)
PEMBICARA dan TOPIK nya
Topik 1
Penguatan Kemandirian dan Daya Saiang Nasional Mewujudkan Indonesia Maju
Prof Kasnaeny Karim: Mengidentifikasi Hambatan yang Dihadapi UMKM dalam Merumuskan Strategi Peningkatan Daya Saing Produk UMKM/Koperasi Berbasis Ekonomi Kerakyatan
Prof Ramlawati: Pengembangan Unit Desa Berwawasan Digital
Prof Baso Amang: Analisis Indikatir Pembangunan Menuju Indonesia Emas
Prof Syahruddin Nawi: Sulawesi Selatan Pilar Penyanggah Penguatan Kemandirian dan Daya Saing Nasional dalam Mewujudkan Indonesia Maju
