BONE, FAJAR — Kementerian Sosial bersama dengan Pemkab Bone membentuk Kampung Siaga Bencana di Desa Pattiro, Kecamatan Dua Boccoe, Kamis, 9 Mei 2024.
Pembentukan ini dihadiri langsung Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Sosial RI, Dr Robben Rico.
Kepala Dinas Sosial Bone Andi Mappangara menuturkan, Kecamatan Dua Boccoe dianggap menjadi kawasan rawan becana sehingga ini menjadi atensi utama.
Kampung Siaga Bencana (KSB) ini bertujuan sebagai titik sentral kesiapsiagaan bencana, di mana ini sengaja ditetapkan di Desa Pattiro, sebab menjadi titik strategis penyanggah desa lain Kecamatan Dua Boccoe dan sekitarnya jika terjadi bencana, utamanya banjir.
“Di daerah ini akan dibuat menjadi lumbung sosial. Jika terjadi bencana banjir di sekitar Bone Utara maka segala logistik bantuan akan disimpan di daerah ini,” ujar Mappangara.
Lebih lanjut Mappangara mengatakan dalam moment ini kementerian juga menyerahkan bantuan berupa stok makanan selama dua hari, tenda kebencanaan, peralatan makan, hingga, matras yang bisa digunakan ke para warga tedampak saat ini, ataupun jangka panjang ke depannya.
Ditemui di lokasi, Pj Bupati Bone Andi Islamuddin mengucapkan terima kasih kepada Sekjen Kemensos RI hadir langsung di Bumi Arung Palakka, Kabupaten Bone.
Apalagi KSB ini terbentuk atas dukungan langsung dari Kemensos RI. Dia mengatakan penempatan KBS ini dirasakan sudah sangat tepat.
“Di mana Kabupaten Bone salah satu kabupaten yang terluas di Sulsel dengan 4.559 km persegi, secara administratif 27 kecamatan, 372 desa dan kelurahan,” terang Islamuddin. Ia berharap penanganan kebencanaan ini bisa lebih efisien ke depannya.