FAJAR, CHARLOTTE—Tiga petugas di Satuan Tugas Marsekal AS yang sedang menjalankan surat perintah penangkapan terhadap penjahat yang dicari karena memiliki senjata api tewas.
Selain itu, polisi menyebut lima petugas lainnya terluka dalam baku tembak pada Senin waktu setempat (Selasa WITA) di sebuah rumah di Carolina Utara.
Kepala Polisi Charlotte-Mecklenburg Johnny Jennings mengatakan, beberapa petugas yang bergegas ke lingkungan Charlotte untuk menyelamatkan petugas yang terluka diberondong tembakan oleh penembak kedua setelah mereka membunuh orang yang dicari tersebut.
Menurut Johnny Jennings, tembakan pertama dilepaskan ke arah pihak berwenang ketika mereka mendekati rumah tempat tersangka.
Seorang pria ditembak dan dibunuh oleh pihak berwenang di halaman depan rumah yang digerebek.
Dia menambahkan bahwa orang kedua kemudian menembaki petugas penegak hukum dari dalam rumah, di mana polisi kemudian menemukan senapan berkekuatan tinggi.
“Hari ini kita kehilangan beberapa pahlawan yang hanya berusaha menjaga keamanan komunitas kita,” kata Johnny Jennings dikutip dari LBC.
“Banyak pertanyaan yang perlu dijawab, kita bahkan tidak tahu apa pertanyaannya sekarang. Kami harus memahami sepenuhnya mengapa hal ini terjadi dan juga menjunjung integritas penyelidikan,” lanjutnya.
Selama tiga jam, polisi kesulitan meredam situasi yang membuat kendaraan lapis baja dikerahkan untuk menabrak bangunan rumah dan mejebol pintu serta jendela.
Seorang wanita dan seorang remaja berusia 17 tahun ditemukan di dalam rumah tersebut. Pihak berwenang kini menginterogasi wanita dan remaja tersebut. (amr)