FAJAR, DENPASAR—Kementerian Kesehatan RI mengeluarkan peringatan agar wisatawan lokal maupun mancanegara tetap waspada terhadap penyakit demam berdarah dengue (DBD) yang sedang meningkat di Bali.
Imbauan itu disampaikan setelah beberapa wisatawan Australia terdiagnosis demam berdarah saat berlibur 10 hari di Bali.
Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Imran Pambudi mengatakan bahwa pihaknya telah menyampaikan peringatan di media lokal untuk mengingatkan masyarakat agar berhati-hati terhadap demam berdarah yang biasanya meningkat di awal tahun.
Menurut Pambudi, Kementerian Kesehatan telah mengeluarkan surat edaran kepada seluruh layanan kesehatan mengenai kewaspadaan terhadap demam berdarah.
Kemenkes belum bisa memastikan jumlah kasus demam berdarah di kalangan wisatawan di Bali, namun pemerintah setempat diminta memastikan ketersediaan tempat tidur rumah sakit dan obat-obatan bagi pasien demam berdarah.
Pejabat tersebut juga mengatakan kondisinya masih aman dan mereka belum menerima laporan kekurangan atau darurat demam berdarah di wilayah tersebut, mengutip hasil pemantauan yang dilakukan sebelum 10 April.
Sebelumnya, seorang turis wanita Australia seperti dikutip dari Vietnam Plus berbagi di akun Facebook-nya tentang liburannya di Bali, menyebutkan bahwa ia terjangkit demam berdarah saat berada di pulau wisata tersebut.
Wisatawan lain juga melaporkan mengalami banyak gejala penyakit seperti nyeri hebat, muntah-muntah yang tidak terkontrol, dan suhu tubuh mencapai lebih dari 39 derajat Celcius. (amr)