English English Indonesian Indonesian
oleh

Presiden Turki Erdogan: Israel akan Membayar Kekejamannya di Gaza

Altun menekankan bahwa kebijakan opresif Israel telah berlangsung sejak tahun 1948, dan menggarisbawahi bahwa Tel Aviv telah mengabaikan semua peringatan dan tuntutan menyusul serangan tanpa henti yang dilakukan pada tanggal 7 Oktober.

“Mereka yang tetap diam mengenai masalah ini saat ini memikul tanggung jawab di hadapan sejarah dan kemanusiaan,” katanya, seraya menekankan bahwa Türkiye, yang dipimpin oleh Presiden Erdogan, berdiri sebagai pendukung sejati perjuangan Palestina.

“Jika bukan karena dukungan Türkiye terhadap perjuangan Palestina di kancah internasional sejak tahun 2002, kekejaman yang dilakukan Israel akan jauh lebih parah,” kata Altun.

Direktur Komunikasi bersumpah bahwa Türkiye akan tanpa kenal lelah melanjutkan segala upaya untuk mengungkap kekejaman Israel ke seluruh dunia melalui TRT, Anadolu Agency, dan semua organisasi media lainnya.

“Kami adalah suara perjuangan Palestina di semua platform internasional, dan kami akan terus menyuarakan hal tersebut,” ujarnya.

Lebih dari 33.600 warga Palestina telah terbunuh di Gaza sejak perang dimulai. Israel juga menerapkan blokade yang melumpuhkan wilayah kantong yang terkepung, menyebabkan penduduknya, khususnya penduduk Gaza utara, berada di ambang kelaparan. (amr)

News Feed