FAJAR, MAKASSAR — Tren pertumbuhan ekonomi yang terus membaik turut mengkerek kinerja industri kontruksi. Hal tersebut membuat prospek industri konstruksi tahun depan diproyeksikan akan bergeliat.
Ketua Gabungan Perusahaan Kontruksi Nasional Indonesia (Gapeksindo) Sulsel, Amirullah Nur Saenong menuturkan, bahwa industri konstruksi ke depannya memiliki prospek bisnis yang sangat menjanjikan, sebab peluangnya sangat terbuka lebar.
“Kita melihat dunia kontruksi peluangnya sangat besar di mana-mana ada peluang, bergantung bagaimana kita memanfaatkan peluang itu,” katanya, Sabtu, 6 April 2024.
Ia juga melihat bahwa dunia kontruksi ke depan sangat menjanjikan. Jadi bergantung bagaimana para pelaku usaha konstruksi ini mampu profesional dalam bekerja.
Ia juga mengharapkan seluruh anggota Gapekaindo Sulsel untuk bisa berkerja secara profesional dan komiten menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan kontrak yang telah disepakati.
“Dunia kontruksi sebenarnya itu harus mempunyai komitmen kerja. Apalagi kita harus berhati-hari karena banyak yang mengawasi pekerjaan kita, dan memang ke depan itu semua pekerja kontruksi itu harus bersertifikasi asosiasi,” terangnya.
Amirullah juga mengingatkan bahwa di tahun politik ini tentunya semua harus berhati-hati dalam bekerja. Karena apapun yang dilaksanakan bisa saja dijadikan isu politik.
“Jangan sampai ada yang menggiring pekerjaan kita ke arah politik dan ada yang mengklaim itu. Makanya kita harus bersatu bekerja bersama-sama untuk memajukan dunia konstruksi Sulsel. Apalagi dunia kontruksi ke depan tantangannya sangat besar,” ujarnya.