English English Indonesian Indonesian
oleh

Mendaftar di PT Dahulu,Urus Beasiswa KIP-K Kemudian

FAJAR, MAKASSAR- Salah satu beasiswa yang diburu oleh mahasiswa baru adalah Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah atau dulunya dikenal sebagai Bidikmisi. Bantuan biaya pendidikan ini diperuntukkan bagi mereka yang kurang mampu, namun berprestasi secara akademik.

Tahun ini, kuota yang disiapkan oleh pemerintah lebih banyak dibanding 2023. Khusus perguruan tinggi yang berada di wilayah IX berkisar 2.000 an di 2024, tahun lalu hanya 1.840 kuota. Pemerintah mengalokasikan Rp13,9 triliun anggaran untuk KIP Kuliah tahun ini. Dana tersebut akan disalurkan kepada 986.577 mahasiswa secara keseluruhan.

Mahasiswa bisa mendaftar Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) lebih dahulu, setelah lulus baru bisa mencari info terkait KIP-K. Sebab, pendaftaran KIP kuliah sudah dibuka sejak 12 Februari – 31 Oktober 2024.

Seleksi KIP Kuliah di kampus: 1 Juli – 31 Oktober 2024 dan Penetapan penerima baru: 1 juli – 31 Oktober 2024.

Ketua Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah IX, Dr Andi Lukman mengatakan tips mendaftar SBMPTN untuk bisa dapat KIP-K, pastikan diri memang telah memenuhi kualifikasi.
Kemudian, pilih kampus yang diinginkan.

Namun, pastikan jurusan yang didaftari bisa mendapat beasiswa tersebut, sehingga ketika lulus di PTN tertentu akan lebih mudah mengurusnya. “Boleh mencari tahu dulu kualifikasi yang diharapkan oleh kampus atau panitia jika ingin menerima beasiswa Bidikmisi,” ucapnya.

Setiap penerima beasiswa KIP Kuliah mendapatkan bantuan Rp6,6 juta per semester. Terdiri atas Rp2,4 juta untuk biaya kuliah, dan Rp4,2 juta untuk biaya hidup selama enam bulan.

News Feed