Oleh; Suf Kasman, Dosen UIN Alauddin Makassar
Niat merupakan peranti sahnya suatu ibadah. Rasulullah ๏ทบ mendedahkan
โ๐๐ฆ๐ด๐ถ๐ฏ๐จ๐จ๐ถ๐ฉ๐ฏ๐บ๐ข ๐ด๐ฆ๐ต๐ช๐ข๐ฑ ๐ข๐ฎ๐ข๐ญ ๐ช๐ต๐ถ ๐ต๐ฆ๐ณ๐จ๐ข๐ฏ๐ต๐ถ๐ฏ๐จ ๐ฅ๐ข๐ณ๐ช niat-๐ฏ๐บ๐ข.โ HR. Bukhari.
Niat memegang peranan fundamental dalam menggapai predikat ๐ค๐ถ๐ฎ๐ญ๐ข๐ถ๐ฅ๐ฆ Ridha Ilahi, termasuk pernak-pernik โamaliah Ramadhan yang sedang berlangsung ini. Di Bulan Ramadhan, tentu masing-masing orang mendokumentasikan niat berbeda-beda.
Misalnya, Ada orang berpuasa sekedar memanifestasikan perintah Allah, memenuhi kewajiban tuk men๐ฅ๐ฆ๐ญ๐ฆ๐ต๐ฆ dan me-๐ณ๐ฆ๐ฎ๐ฐ๐ท๐ฆ dosa. Ada pula jemaah berpuasa karena membatinkan niat mengejawantahkan janji (๐๐ข๐ป๐ข๐ณ).
Ada juga orang berpuasa, niat-nya untuk diet (mau mengedrop berat badan). ๐๐ถ๐ญ๐ญ๐ฆ ๐ฎ๐ข๐ค๐ฐ๐ฎ๐ฎ๐ฐ’ ๐ญ๐ข๐ฅ๐ฅ๐ฆโ๐ช ๐ฎ๐ข๐ด๐ข๐ฌ๐ฌ๐ขโ ๐ฏ๐ข ๐ฎ๐ข๐ญ๐ฆ๐ฃ๐ฃ๐ข’. Lantas, mereka berpuasa niat untuk diet. Begitu pula pergi shalat tarawih di masjid, niat orang pasti beragam (varietas).
Ada orang pergi shalat tarawih di masjid, niatnya mencari imam tarawih yang bagus irama lagu qiraโahnya, kendati murottal Quran-nya 1 juz. Mereka tidak peduli rentang waktunya berdiri shalat tarawih, sebab ingin tenang dan khusyuk.
Niat ini mantap. Ada pula jemaah pergi shalat tarawih di masjid, dipilihnya imam tarawih yang durasinya sedang-sedang saja (tidak terlalu panjang & pendek). Yang penting langganan surahnya โ๐๐ฏ๐ฏ๐ข๐ข ๐ข’๐ต๐ฉ๐ข๐ช๐ฏ๐ข ๐ฌ๐ข๐ญ ๐ฌ๐ข๐ถ๐ต๐ด๐ข๐ณโ dibacakan pak Imam, ๐ข๐ช ๐ฃ๐ฆ๐ณ๐ฆ๐ด ๐ฎ๐ช ๐ช๐ต๐ถ.
Malah, ada yang berburu masjid untuk tarawih, ditarget super cepat kilat. Seperti shalat tarawih ekspres di Blitar, 23 rakaat selesai dalam 10 menit (shalat tercepat di dunia).
