FAJAR, MAKASSAR – Universitas Negeri Makassar (UNM) menggelar kuliah perdana mahasiswa baru angkatan I Progran Profesi Insinyur (PPI), di Phinisi Ballroom, lantai 2 Menara Phinisi UNM, Kamis, 14 Maret 2024.
Dalam kuliah perdana ini, UNM menghadirkan Ketua Umum PII, Ir Danis Hidayat Sumadilaga, juga mantan Dirjen Dikti Kemendikbud periode 2010-2014, Prof Joko Santoso, sebagai narasumber utama.
Dalam forum ini, Rektor UNM Prof Husain Syam juga mengayakan pentingnya peran mereka dalam melahirkan insinyur yang berkualitas. Itu dimaksudkan, untuk memberikan kontribusi nyata mereka kepada bangsa dan negara.
”UNM siap berkontribusi, karena idealnya itu 10 ribu insinyur per 1 juta penduduk. Terapi realitanya sekarang baru 2,6 ribu per 1 juta penduduk. Makanya kami siapkan juga SDM yang unggul untuk memaksimalkan hal itu,” ujarnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, UNM akan ambil bagian dalam melahirkan insinyur berkualitas, dengan daya saing di atas rata-rata. Sebab saat ini, di KTI baru ada tiga kampus yang memiliki PPI, yaitu Unhas, UNM, dan UMI.
”Saya bangga sekali dan mengapresiasi kuliah perdana ini. Karena ini karya nyata yang kita lakukan dan akan menjadi sejarah. Semoga UNM bisa melahirkan insiyur. Memang di awal masih sedikit, tapi nanti per semester kita bisa punya 300 mahasiswa per semester,” lanjutnya.
Dekan Fakultas Teknik UNM, Prof Muhammad Yahnya mengatakan, PPI ini menjadikan UNM sebagai salah satu kampus yang semakin nyata dalam memberikan kontribusinya kepada negara. Sebab, para alumni akan langsung terjun dalam dunia kerja profesional, karena mereka semua sudah punya pengalaman mumpuni.
