FAJAR, PANGKEP- Anak-anak mendapat ruang untuk menyampaikan aspirasinya. Pemerintah Kabupaten Pangkep membuka ruang dalam rangka mendengar aspirasi anak. Itu melalui Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) daerah.
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPKBP3A) Pangkep, dr Nurlia Sanusi menyampaikan bahwa, ruang untuk anak juga perlu untuk dihadirkan.Agar, dapat menyampaikan aspirasinya juga. Terlebih lagi, dibukanya ruang aspirasi ini sebagai wujud impelementasi dari Kabupaten Pangkep sebagai kabupaten layak anak.
“Musrenbang anak dilaksanakan setiap tahunnya sebagai perwujudan kabupaten layak anak. Saya bersukur, selama dua tahun dalam setiap Musrenbang desa, kecamatan hingga kabupaten melibatkan forum anak,” paparnya. Ia menyebut bahwa, anak penting untuk dilibatkan dan juga didengar aspirasinya, partisipasi dan masukan diwujudkan pada sosialiasasi partisipasi anak dalam perencanaan musrenbang tingkat kabupaten yang diikuti sekitar 40 anak yang berasal dari tingkatan SMP hingga SMA perwakilan se-Kabupaten Pangkep. “Suatu kesyukuran juga bahwa, Pemkab Pangkep tahun 2023 kembali meraih penghargaan kabupaten layak anak. Penghargaan kali ini diberikan sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA) kategori Madya,” jelasnya. Sementara itu, Ketua Koordinator Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Pangkep, Koordinator UIN Alauddin Makassar, Khalifah Thahirah B mengaku sangat mengapresiasi pemerintah yang menggelar musrenbang dengan melibatkan anak untuk membuka ruang diskusi terkait pembangunan.