MAROS, FAJAR — Manajemen PT Semen Bosowa Maros (Bosowa Semen) menggelar Pelatihan Budi Daya Ikan Nila di Desa Baruga, Kecamatan Bantimurung, Maros, Selasa, 12 Maret 2024.
Puluhan peserta yang datang dari kelompok perikanan yang bermukim di ring satu pabrik Bosowa tersebut antusias dengan pelatihan yang juga dibarengi praktek langsung di lapangan.
Hadir mewakili Manajemen Bosowa Semen, Safety Security Enviro and Comdev Dept Head Bosowa Semen, Nur Alang; Community Development Sptd. Bosowa Semen Budiman Habe; Kepala BBI Bantimurung Tibu Alam, SPi; Perwakilan BRI Maros Wahidah Laga, serta Kepala Dinas Perikanan Maros Ir Muhadir, MM, yang juga secara simbolis membuka kegiatan.
Budiman Habe mengatakan, pelatihan tersebut dapat meningkatkan oengetahuan tentang kemampuan masyarakat desa, dalam hal ini Desa Baruga dan Tukamasea dalam upaya memaksimalkan pengelolaan usaha budi daya ikan nila. Serta diharapkan dapat memberikan dampak terhadap hasil produksi ikan nila yang dilakukan melalui perbaikan usaha budi daya ikan yang dilakukan di kolam terpal.
Pengembangan teknik budi daya ikan nila bertujuan menghasilkan ikan yang murah dan mudah dijangkau oleh daya beli masyarakat. Harga ikan nila yang murah diharapkan akan membuat masyarakat lebih banyak mengkonsumsi nila karena merupakan sumber protein bermutu tinggi.
“Budi daya ini juga kiranya dapat memproduksi biota akuatik untuk memenuhi kebutuhan manusia akan pangan, terutama protein dan bukan pangan. Nila merupakan jenis ikan yang banyak dibudidayakan oleh masyarakat serta memiliki pasar yang luas dan nilai jual yang tinggi,” ujarnya.