FAJAR, MAKASSAR — Struktur dan Kualitas Bangunan menjadi salah satu pertimbangan user dalam memilih rumah. Hal itu juga mempengaruhi nilai jual sebuah perumahan. Meski demikian, developer terus menyesuaikan teknis pembangunan dengan kebutuhan konsumen. Khususnya, perumahan komersial.
Head of Marketing Saudagar Property, Andi Astati Anudia menuturkan dalam menghadirkan hunian untuk pelanggan, pihaknya mengusung konsep modern minimalis, dan juga one gate system.
“Jadi yang terpenting adalah memperbaiki kualitas bangunan dan membuka diri dengan masukan dari user sebelum membangun,” katanya.
Untuk bulan ini, penjualan dipihaknya menunjukkan tren yang positif. Hal tersebut membuktikan minat masyarakat terhadap produknya terus disambut positif. “Kita memang selalu menggelar open house, selain untuk meningkatkan penjualan, hal ini juga wadah untuk calon user melihat progres pembangunan yang terus berjalan,” katanya.
Menurutnya, di tengah kenaikan suku bunga dan persaingan bisnis di sektor properti saat ini, pihaknya mengklaim mampu bertahan. Hal tersebut karena pihaknya menyiapkan berbagai tipe bangunan yang sesuai permintaan pasar atau konsumen.
“Jadi yang kami persiapkan itu mulai dari bangunan yang standar dengan tanah yang lebih luas,” ujarnya.
Mantan Ketua REI Sulsel (2007-2010), Andi Jamaluddin Jafar menuturkan saat ini tren penjualan rumah komersial terus menunjukkan peningkatan yang positif. Hal tersebut menunjukkan bahwa perputaran ekonomi juga semakin membaik.
Lebih lanjut Komisaris Utama PT Ariyus Bersinar Lestarijaya ini menuturkan saat ini yang menjadi daya tarik pelanggan adalah bentuk bangunan dari rumah tersebut. “Jadi bentuk bangunan itu sangat memengaruhi minat dari pembeli, kalau bentuk-bentuk lama itu sudah tidak terlalu diminati,” katanya.
