English English Indonesian Indonesian
oleh

Gelar Muskab Periode 2024-2028, Haji Zainal Kembali Nakhodai PBSI Bone

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh Ketua PB yang antusias menghadiri muskab untuk kemajuan olahraga bulu tangkis terkhusus di kabupaten Bone.

Dihadapan Dispora Bone dan Ketua KONI Bone, Haji Zainal mengungkapkan, kendala pada waktu kepengurusannya di PBSI terkait tempat latihan atlet.

“Salah satu hambatan kami di pengurusan lalu yakni tempat latihan di GOR lapangan bulu tangkis kompleks stadion, tempat di situ telah dikuasai cabang olahraga lain. Selain itu, kondisi bangunan GOR yang sudah tidak memadai banyak retakan yang sangat butuh perhatian dari Pemkab Bone,” jelasnya.

Sementara itu, Sekum PBSI Sulsel, Atmam Amir, mewakili Ketua PBSI Sulsel mengapresiasi kepengurusan PBSI Bone 2019-2023. Bagaimana tidak, semenjak kepengurusannya, PBSI Bone telah mengukuhkan secara resmi 33 PB yang ada di Bone. Serta memberi Piagam penghargaan kepada beberapa pengurus yang telah aktif berpartisipasi dalam kemajuan olahraga bulu tangkis di Bone.

“Yang perlu diapresiasi pada kepengurusan PBSI Bone yakni telah berhasil merangkul PB yang ada di Bone, pun, hari ini saya menyaksikan budaya sipakatau, sipakalebbi yang tidak saya dapati di 24 kab/kota. Dimana, pengurus yang telah berkontribusi dalam organisasi diberi penghargaan. Apapun namanya jika mereka telah memberikan jejak harus kita beri apresiasi untuk menghormati. saya akan merekomendasikan kabupaten lain untuk meniru budaya yang ada di Bone,” imbuh Atmam.

Ia menjelaskan, musyawarah kabupaten ini merupakan salah satu amanah dari AD ART PBSI tahun 2018. “Oehnya itu mari kita melaksanakan musyawarah ini dengan tertib sehingga mampu menghasilkan usulan yang kita harapkan,” ucapnya.

News Feed