Memulai melakukan suatu usaha atau kegiatan diperlukan fokus yang serius agar meraih kesuksesan. Tingkat kemampuan dan pengetahuan masing-masing individu (capital intellectual) menentukan kesuksesan itu.
Oleh sebab itu, pencapaian kesuksesan harus didasari pengetahuan. Selanjutnya, pengetahuan membutuhkan belajar, baik yang bersifat formal maupun informal. Pada era yang sudah mengglobal ini, banyak cara belajar untuk menunjang penambahan pengetahuan.
Apalagi, bagi yang beraktivitas di bidang bisnis, haruslah berupaya memperoleh informasi sebanyak-banyaknya. Dengan banyaknya informasi dimiliki, dapat mempermudah melakukan transaksi-transaksi bisnis. Pada akhirnya dapat membantu pebisnis dalam memilih dan memilah bisnis yang akan digeluti.
Ketepatan memilih dan memilah bisnis menjadikan penentu kesuksesan aktivitas bisnis. Apalagi, pada era globalisasi ini, era berlakunya artificial intelligence dan metaverse, yang berarti dan mempunyai makna semesta digital. Metaverse melahirkan disrupsi teknologi yang mengakibatkan perubahan dalam kebutuhan tenaga kerja.
Teknologi menggantikan pekerjaan manusia yang berdampak pada pengangguran. Terjadinya perubahan besar-besar disebabkan inovasi mengubah sistem dan tatanan bisnis ke taraf lebih baru. Dengan adanya disrupsi, teknologi yang bersumber dari artificial intelligence, dibutuhkan inovasi bisnis.
Pebisnis harus melakukan perubahan-perubahan, baik proses produksi, maupun segi layanan sehingga dapat meningkatkan nilai guna dan hasil guna berbisnis. Pada muaranya dapat memenangkan persaingan. Minimal mempertahankan keuntungan, serta sedapat mungkin meningkatkannya.
