English English Indonesian Indonesian
oleh

Kejar Laba di Tengah Disrupsi

Perusahaan yang masih mempertahankan proses produksi layanan yang lama tidak menyesuaikan dengan serangan disrupsi teknologi, akan tertinggal. Omzet penjualan berkurang, yang lama kelamaan terjadi distress financial. Oleh sebab itu untuk memenangkan persaingan yang berdampak pada sustainable perusahaan, seyogianya para pebisnis mengikuti perubahan-perubahan model bisnis.

Utamanya yang ada kaitannya dengan dirupsi teknologi dan artificial intelegence. Pebisnis harus selalu mengikuti inovasi, baik berupa proses produksi layanannya, maupun purnajual. Termasuk peningkatan pengetahuan sumber daya manusia pebisnis selalu mengadopsi teknologi baru guna menunjang usaha. Iovasi bisnis merupakan proses penciptaan dan pengembangan suatu produk dan layanan yang baru agar dapat tercipta nilai efektivitas bisnis.

Dengan inovasi bisnis dapat pula meningkatkan produktivitas, mengurangi biaya, dan meningkatkan kualitas produk dan layanan yang ditawarkan. Di samping inovasi di bidang produksi dan layanan, pebisnis juga harus menciptakan produk yang diinginkan oleh konsumen, bukan yang diinginkan oleh produsen. Pebisnis juga mesti memperhatikan budaya dan agama serta cita rasa daerah konsumen yang menjadi tujuan penjualan produksi.

Faktor-faktor tersebut dapat memengaruhi brand image produsen atas produksi yang dihasilkan. Kesimpulannya, untuk memenangkan tingkat persaingan dan mempertahankan serta meningkatkan omzet penjualan berujung pada perolehan laba untuk kelangsungan perusahaan, dibutuhkan inovasi tiada henti. Sukses terus para pebisnis.(*/zuk)

News Feed