FAJAR, GAZA—Laporan mengejutkan dari Amerika Serikat. Pemerintahan Joe Biden disebut sedang menyelidiki kemungkinan kejahatan perang Israel di Gaza, Palestina.
Juru bicara Gedung Putih John Kirby bulan lalu mengatakan bahwa penyelidikan semacam itu tidak dilakukan, namun sumber mengatakan kepada HuffPost bahwa para pejabat AS telah menilai kemungkinan pelanggaran hukum internasional yang dilakukan Israel selama berbulan-bulan.
Sebulan yang lalu, juru bicara Gedung Putih John Kirby menyatakan Washington sangat yakin dengan serangan Israel yang didukung AS di Gaza sehingga AS tidak perlu menyelidiki tindakannya.
“Saya tidak mengetahui adanya penilaian formal apa pun yang dilakukan oleh pemerintah Amerika Serikat untuk menganalisis kepatuhan mitra kami, Israel, terhadap hukum internasional,” kata Kirby kepada wartawan pada tanggal 4 Januari, ketika pemerintahan Biden bersatu untuk membela Israel dari serangan internasional.
Kasus Pengadilan yang menyatakan bahwa Israel melanggar perlindungan internasional terhadap genosida juga dibantah. “Kami belum melihat apa pun yang dapat meyakinkan kami bahwa kami perlu mengambil pendekatan berbeda dalam upaya membantu Israel mempertahankan diri,” lanjutnya.
Komentar Kirby menggemakan serangkaian klaim serupa dari pejabat pemerintahan Biden. Narasi publik mereka membantu memperkuat klaim AS bahwa Israel menghormati standar global dalam berjuang mengejar Hamas di Gaza, dan membantu melemahkan kasus genosida ICJ dan upaya lain untuk memeriksa perilaku Israel.
