English English Indonesian Indonesian
oleh

Algoritma Kampanye Curang (Bagian Terakhir dari Dua Tulisan)

Setali tiga uang dengan blockchain. Teknologi berbabis kriptokurensi, menawarkan keamanan dan anonimitas yang tinggi dalam peralihan dana. Transaksi menggunakan kriptokurensi tercatat dalam rantai blok yang tidak dapat diubah, menciptakan tingkat transparansi internal. Namun, ironisnya, tingkat privasi yang tinggi dalam transaksi tersebut dapat menciptakan kendala dalam pengawasan pemilu.

Memitigasi dini strategi money politics digital adalah suatu keharusan. Upaya edukasi dan penyuluhan terkait dengan risiko dan dampak dari taktik gerilya digital, termasuk peralihan dana dalam blockchain, harus diperkuat. Pemerintah, lembaga pendidikan, dan pihak berwenang terkait perlu bekerja sama untuk menyusun program-program edukasi yang merata dan mudah diakses, dengan tujuan meningkatkan literasi digital dan kesadaran masyarakat.

Regulasi juga harus dirancang secara cermat untuk mengatasi tantangan terkait transparansi dan akuntabilitas dalam peralihan dana menggunakan kriptokurensi selama periode pemilu. Tujuannya untuk membatasi atau mengawasi penggunaan kriptokurensi dalam kampanye politik, serta menyusun pedoman audit yang lebih ketat untuk melacak arus dana.

Pertama, regulasi dapat memasukkan batasan penggunaan kriptokurensi dalam konteks pemilihan, mengenai jumlah maksimum yang dapat digunakan, sumber dana yang diizinkan, dan pelaporan yang lebih ketat terkait peralihan dana. Kedua, regulasi dapat mencakup mekanisme pengawasan yang lebih ketat terhadap penggunaan kriptokurensi selama kampanye politik.

News Feed