English English Indonesian Indonesian
oleh

NTP Turun, Kesejahteraan Petani Terancam

Rangkaian kondisi ini tentu mengancam kesejahteraan petani di Sulsel. Namun, ia berharap di musim tanam Asep (April-September) ada tambahan dari pemerintah pusat (Kementan).

Sementara itu, Data Badan Pusat Statistik (BPS) Sulsel, NTP Gabungan Provinsi Sulawesi Selatan di Desember 2023 sebesar 114,25 atau naik 0,45 persen dibandingkan dengan NTP bulan November 2023 sebesar 113,74.

NTP Subsektor Tanaman Pangan (NTPP) tercatat sebesar 107,80; Subsektor Tanaman Hortikultura (NTPH) sebesar 134,91; Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat (NTPR) sebesar 134,12; Subsektor Peternakan (NTPT) sebesar 107,61; dan Subsektor Perikanan (NTNP) sebesar 109,31.

Pada Desember 2023, tiga dari lima subsektor pertanian mengalami penurunan Nilai Tukar Petani (NTP) dibanding bulan sebelumnya. Yaitu Subsektor Tanaman Pangan sebesar 0,55 persen, Subsektor Peternakan sebesar 0,50 persen, dan Subsektor Perikanan sebesar 0,55 persen.

Subsektor Tanaman Hortikultura dan Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat mengalami peningkatan Nilai Tukar Petani masing-masing sebesar 10,34 dan 1,43 persen.

“Nilai Tukar Usaha Pertanian (NTUP) Desember 2023 sebesar 116,44 atau naik 0,87 persen dibandingkan bulan sebelumnya,” kata Kepala BPS Aryanto dalam bahan tayang BPS Sulsel.

NTP merupakan rasio antara indeks harga yang diterima petani dengan indeks harga yang dibayar petani yang dinyatakan dalam persentase. Nilai tukar petani merupakan salah satu indikator dalam menentukan tingkat kesejahteraan petani.
(uca/lin)

News Feed